Mind Map (Peta Pikiran): Apa dan Bagaimana?

03/02/14

A.  Apa Mind Map (Peta Pikiran) itu?
Mind Map (Peta Pikiran) dapat diartikan sebagai suatu cara untuk mengorganisasikan dan menyajikan konsep, ide, tugas  atau informasi lainnya dalam bentuk diagram radial-hierarkis non-linier. Mind Map pada umumnya menyajikan informasi yang terhubung dengan topik sentral, dalam bentuk kata kunci, gambar (simbol), dan warna sehingga suatu informasi dapat dipelajari dan diingat secara cepat dan efisien.
Mind Map digagas dan dikembangkan oleh Tony Buzan, seorang psikolog Inggris, yang meyakini bahwa penggunaan Mind Map tidak hanya mampu melejitkan proses memori tetapi juga dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan menganalisis, dengan mengoptimalkan fungsi belahan otak. Mind Map dapat mengubah informasi menjadi pengetahuan, wawasan dan tindakan. Informasi yang disajikan fokus pada bagian-bagian penting, dan dapat mendorong  orang untuk mengeksplorasi dan mengelaborasinya lebih jauh.
Mengikuti ikhtisar pola kerja MindMaple, Mind Map terdiri dari 3 (tiga) komponen utama, yaitu:

Micronecta scholtzi, Hewan Paling Berisik di Bumi



Ilmuwan berhasil mendapatkan bukti seputar hewan paling berisik di seluruh dunia, khususnya jika melihat ukuran tubuhnya. Micronecta scholtzi, serangga yang tinggal di bawah air ini mampu mengeluarkan suara sebesar 99,2 desibel. 

Sebagai gambaran 99,2 desibel kurang lebih sama kencangnya dengan mendengarkan permainan musik orkestra dan kita menyaksikannya dari deretan bangku terdepan. Frekuensi suara yang dihasilkan ada di sekitar 10kHz juga berada di dalam jangkauan pendengaran manusia.